Kamis, 06 Desember 2012

Tips dan Posisi Tidur Untuk Ibu Hamil

Tips dan Posisi Tidur Untuk Ibu Hamil
Posisi Tidur Ibu Hamil
Artikel Informasi Kesehatan Ibu dan Anak Tips dan Posisi Tidur Untuk Ibu Hamil - Tidur bagi ibu hamil merupakan sebuah kebutuhan. Adanya janin dalam perut memberikan ketegangan pada tubuh ibu, itu sebabnya ibu hamil cepat lelah dan membutuhkan waktu istirahat yang lebih banyak.

Tips dan posisi tidur untuk ibu hamil, agar perkembangan janin baik, seorang ibu harus memperhatikan kualitas maupun posisi tudur.

Berikut 10 tips yang perlu diperhatikan oleh ibu hamil seperti dikutip dari coolhealthtips, Kamis (29/3/2012) antara lain:

1. Perbanyak Istirahat
Selama masa kehamilan cobalah untuk beristirahat sebanyak mungkin dan cobalah untuk menambah jam tidur Anda.

2. Tetapkan Jam Malam
Tidur di jam yang sama setiap malam akan membiasakan tubuh memiliki jadwal khusus untuk beristirahat. Hal ini bagus untuk kesehatan ibu dan janin.

3. Tidur dengan Posisi Kepala dan Leher Terangkat.
Tips dan posisi tidur untuk ibu hamil, tidur dengan kepala dan leher diangkat dapat menurunkan asam lambung.

4. Hindari Mimpi Buruk
Pikiran yang penuh beban ketika pergi tidur kadang akan terbawa sampai ke mimpi. Untuk menghindari mimpi buruk, berbagilah dengan pasangan mengenai masalah dan ketakutan Anda dan hindari makan malam yang terlalu banyak.

5. Gunakan Bantal Tambahan
Pada trimester pertama kehamilan, Anda dapat menggunakan bantal tambahan antara lutut atau di bawah perut agar badan lebih nyaman ketika tidur.

6. Pakailah Bantal Panjang
Anda akan dapat menikmati tidur yang lebih baik pada trimester kedua kehamilan dengan menempatkan bantal di antara kedua lutut dan bantal yang memanjang dari punggung hingga perut.

7. Tidur Miring ke Kiri
Pada trimester ketiga, cobalah untuk tidur miring ke kiri sehingga sirkulasi darah dapat ditingkatkan ke arah rahim, janin dan ginjal. Sirkulasi darah pada jantung juga dapat ditingkatkan dengan cara ini.

8. Lakukan Aktivitas Kecil
Memasuki trimester ketiga, ibu hamil kadang tidak bisa tidur di malam hari. Lakukan beberapa kegiatan seperti menonton TV dan mendengarkan musik sebelum Anda mencoba untuk tidur kembali.

9. Atasi Kram Kaki
ibu hamil kadang mengalami kram di kaki, untuk mengatasinya luruskan kaki dan gerak-gerakkan kaki Anda ke atas ketika sedang berbaring di tempat tidur.

Masa kehamilan menuntut ibu untuk lebih banyak beristirahat dan tidak stres karena hal ini akan menjamin pertumbuhan janin yang sehat. Hindarilah melakukan pekerjaan yang berat, olah raga yang teratur dan makan makanan yang bergizi - Tips dan Posisi Tidur Untuk Ibu 

Angka Kematian Ibu di Indonesia

Angka Kematian Ibu di Indonesia Saat Melahirkan
Ilustrasi
Artikel Informasi Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) Angka Kematian Ibu di Indonesia Saat Melahirkan - Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga (KSPK) BKKBN DR Sudibyo Alimoesa mengatakan, tingkat kematian ibu saat melahirkan di Indonesia masih tinggi, atau hampir setiap satu jam, dua ibu melahirkan meninggal dunia.

"Bila jumlah tersebut ditotal maka dapat dibayangkan dalam satu hari berapa ibu melahirkan yang meninggal dunia," katanya dalam pertemuan dengan Ulama se Kalsel di Banjarmasin, Selasa (31/1/2012).

Menurut dia, berdasarkan data dan penelitian tentang kualitas penduduk Indonesia 2011 tercatat Angka Kematian Ibu (AKI atau MMR) masih sebesar 228/100.000 kelahiran hidup.

Selanjutnya angka kematian bayi usia 0-11 bulan (AKB-IMR) adalah 34 per 1.000 kelahiran hidup, kemudian 60 persen penduduk hanya tamat SD atau lebih rendah, angka harapan hidup Indonesia sekitar 68/72 tahun.

"Sedangkan Jepang saja kini rata-rata umur penduduknya telah mencapai 100 tahun, sehingga saat ini 40 persen penduduknya merupakan lansia," katanya.

Meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) yang berbasis pada pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan tersebut, BKKB telah menempuh berbagai langkah dan menetapkan target berdasarkan MDGs 2015.

Meningkatkan harapan hidup dan mengurangi angka kematian ibu dan anak, tambah Sudibyo, BKKBN sedang menjalankan program pelatihan bagi 35 ribu bidan dan 10 ribu dokter umum maupun dokter kandungan.

Pelatihan untuk melakukan pertolongan dalam persalinan tersebut sekaligus juga diisi dengan pelatihan untuk melakukan pemasangan alat kontrasepsi sesuai dengan program BKKBN.

Diharapkan dengan adanya pelatihan tersebut, maka pertolongan kelahiran yang berada di daerah terpencil bisa dilakukan secara medis sehingga kematian ibu dan bayi bisa ditekan.

Taraaget nasional, pada 2015 AKI akan turun dari 228/100.000 kelahiran hidup menjadi 102/100.000 kelahiran hidup begitu juga dengan angka kematian bayi turun menjadi 23/1.000 kelahiran hidup.

Kepala BKKBN Kalsel Dra Chamnah Wahyuni mengatakan, khusus Kalsel pelatihan akan dilakukan kepada 900 bidan dan 300 dokter yang tersebar di seluruh kabupaten dan kota di Kalsel.

Dialog dengan narasumber dari BKKBN pusat mendapatkan tanggapan cukup antusian dari para Ulama dan masyarakat Kalsel.

Salah seorang peserta dialog mempertanyakan efek samping pil KB dan suntik yang justru membuat lesu para wanita sehingga mengurangi gairah pada saat melayani suami.

"Karena para wanita menjadi lesu setelah minum pil KB dan suntik tersebut, akhirnya banyak suami "jajan" di luar," katanya disambut gelak tawa peserta.

Terhadap keluhan tersebut, Sudibyo mengatakan akan dilakukan penelitian lebih mendalam terhadap kebenaran informasi tersebut, karena selama ini tidak pernah ada keluhan seperti itu.

"Ini akan menjadi bahan diskusi kita, karena selama ini pil dan suntik adalah alat kontrasepsi yang paling banyak diminati peserta," katanya. - Angka Kematian Ibu di Indonesia Saat Melahirkan.